Tips & Cara
Membuat Surat Lamaran Kerja
1. Jangan lupa lampiran-lampirannya
Hal yang paling penting saat melamar bukanlah suratnya, namun lampirannya,
terutama daftar riwayat hidup atau curriculum vitae/CV.
2. Buat cover surat yang amat menarik
Setiap perusahaan mempunyai tugas dan pekerjaan yang
sangat banyak, sehingga mereka akan sibuk memikirkan pekerjaannya
masing-masing. Maka buatlah cover surat lamaranmu semenarik mungkin.
Misalnya, dengan tulisan dan desain kertas yang tidak biasa.
3. Masukkan hal-hal yang paling penting
Sesuaikan
surat lamaran dengan apa yang ingin perusahaan ketahui tentang kamu. Bukan apa
yang kamu inginkan dari mereka. Karena apa yang perusahaan itu ketahui akan
membawa nasibmu pada pekerjaan yang akan kamu dapat. Yakinkan pihak perusahaan
dengan kemampuanmu di bidang pekerjaan yang kamu mau, lalu pastikan bahwa kamu
akan menjadi aset bagi perusahaan mereka. Kemudian, hindari penulisan yang
bertele-tele dan jangan sampai suratmu lebih dari satu halaman.
4. Jangan lupakan struktur baku
Struktur
surat harus lengkap dan berurutan. Pertama, sertakan paragraf pembuka,
menyebutkan sumber lowongan pekerjaan dan posisi yang diinginkan. Paragraf
selanjutnya, menyebutkan kesanggupanmu untuk melakukan pekerjaan tersebut. Kamu
harus meringkas kualifikasimu yang berisi kemampuan, keterampilan, dan
pengalaman. Paragraf selanjutnya tentang ketertarikanmu pada pekerjaan
tersebut, dan diakhiri dengan paragraf penutup, sekaligus penyertaan
lampiran-lampiran.
5. Buatlah seringkas dan sepadat mungkin
Sudah
dibahas di atas, tapi perlu ditekankan lagi pentingnya membuat surat yang
pendek. Perusahaan bisa menerima hingga ratusan surat lamaran setiap harinya.
Permudah pekerjaan mereka dengan membuat surat lamaran yang ringkas namun
padat. Untuk detail, mereka akan melihat CV kamu kok.
5. Cek kembali
Sebelum kamu mengirimkan surat lamaran, cek kembali segala kelengkapan
dan bahasa yang digunakan. Jangan sampai ada salah ketik alias typo apalagi salah informasi. Surat lamaran
kerja yang memiliki kesalahan ketik menunjukkan bahwa sang pelamar tidak
perhatian akan hal-hal kecil. Sebuah nilai minus yang besar.6. Jangan Lupa Berharap Penuh Kepada Tuhan Yang Maha Esa.
7. Restu Orang Tua.
8. Terakhir Ya Nasib Loe...
No comments:
Post a Comment